Pengertian, Sejarah dan Protokol IEEE 802.11
Pengertian, Sejarah dan Protokol IEEE 802.11 | Referensi terbaru di 2017 via web Panduan Komputer. Rekomendasi konten lengkap terbaik. - Panduan Komputer. Artikel ini di beri judul Pengertian, Sejarah dan Protokol IEEE 802.11. Konten ini untuk anda pembaca setia https://panduankomputer-id.blogspot.com/. Bagikan juga postingan Pengertian, Sejarah dan Protokol IEEE 802.11 terbaru ini ke media kalian. Supaya blog seputar Panduan Komputer dan website terkait serta kamu mendapat manfaat dari info ulasan Panduan Komputer di 2017 ini. Langsung saja baca dan simak mengenai Pengertian, Sejarah dan Protokol IEEE 802.11 di bawah ini dari situs web Panduan Komputer.Feriantano S Education Selasa, 15 April 2014 10.18 
IEEE (Institute of Electrical and Electronic Engineers) adalah institusi yng melakukan diskusi, riset serta pengembangan terhadap perangkat jaringan yng lantas menjadi standarisasi bagi atau bisa juga dikatakan untuk dipakai menjdai perangkat jaringan.
IEEE 802.11 adalah standart bagi atau bisa juga dikatakan untuk penerapan jaringan wireless yang dengannya band (Frekuensi) 2,4 3,6 serta 5 Ghz. Hal yang telah di sebutkan dibentuk serta di pantau oleh IEEE LAN / MAN Standart Committee (IEEE 802). Versi dasar dari IEEE 802-2007 sudah mempunyai perubahan serta modifikasi selanjutnya. Standar ini dia yng menjadi dasar jaringan wireless yang dengannya produk Wi-Fi. (Baca : Pengertian, Sejarah serta Tips Kerja Wi-Fi)
Teknologi 802.11 ini berasal dari keputusan US Federal Communications Commission yng memutuskan ISM band bagi atau bisa juga dikatakan untuk penggunaan tanpa izin pada tahun 1985. Pada tahun 1991 NCR Corporation / AT & T (Saat ini Alcatel Lucent & LSI corporation) menemukan prekursor 802.11 Nieuwegein, Belanda.
Hal yang telah di sebutkan awal mulanya ditujukan bagi atau bisa juga dikatakan untuk penggunaan system kasir, produk wireless pertama dibawa ke masyarakat dibawah nama WaveLAN yang dengannya kecepatan data 1 Mbit/s serta 2 Mbit/s. Vic hayes disebut menjdai ayah dari WiFi yng lantaran dedikasi nya pada IEEE 802.11 selama 10 Tahun serta terlibat langsung dalam perancangan system 802.11b serta 802.11a yng adalah standar awal dalam IEEE. Pada tahun 1999, Wi-Fi Alliance dibentuk menjdai asosiasi perdagangan bagi atau bisa juga dikatakan untuk memegang merk dagang Wi-Fi dimana produk yang telah di sebutkan paling tidak sedikit terjual.
1. 802.11 (1997 - IEEE Awal)
Versi Asli dari IEEE 802.11 dirilis pada tahun 1997 serta dijelaskan pada tahun 1999. namun hal ini telah usang. Yang dengannya system perhitungan 2 bit rate dikurangi 1 ataupun 2 megabit per detik (Mbit/s), ditambah kode koreksi kesalahan didepannya.
2. 802.11a (1999)
Standar 802.11a mempergunakan data protokol berlapis (layer) yng percis yang dengannya format frame menjdai standar asli, namun OFDM berbasis Air Interface (Physical Layer). Standar ini beroperasi pada band 5 Ghz yang dengannya kecepatan data maksimumnya 54 Mbit/s, ditambah yang dengannya kode koreksi kesalahan yng bisa menghasilkan troughput yng realistis pada pertengahan 20 Mbit/s.
Lantaran band 2,4 Ghz sudah tidak sedikit dipakai, penggunaan band 5 Ghz jadi tak terpakai yng tidak sedikit memberikan keuntungan pada protokol 802.11a. Akan tetapi transmisi tinggi pun memberikan kerugian dikarenakan efektifitas dari 802.11a lebih rendah daripada 802.11b/g. Secara teori, sinyal 802.11a lebih gampang diserap oleh dinding ataupun benda padat lain-lainnya. hal itu terlaksana lantaran panjang gelombang yng lebih kecil pada hasil nya tak bisa menembus sejauh sinyal 802.11b.
Dalam prakteknya sinyal 802.11b mempunyai jangkauan yng lebih tinggi pada kecepatan rendah (802.11b akan mengurangi kecepatan hingga 5 Mbit/s ataupun malah 1 Mbit/s pada transmisi rendah) . 802.11a Suka sekali mengalami interferensi meskipun cuma tidak banyak sinyal yng bisa menghambatnya, menjadikan sinyal 802.11a mempunyai interferensi yng rendah serta troughput yng lebih baik.
3. 802.11b (1999)
802.11b mempunyai maksimum data rate 11 Mbit/s serta mempergunakan metode akses yng percis yang dengannya yang dengannya standar aslinya. Produk 802.11b muncul di pasar pada awal tahun 2000, lantaran 802.11b adalah perpanjangan langsung dari teknik modulasi dari standar asli.
Peningkatan Troughput yng tinggi 802.11b (dibandingkan yang dengannya standar aslinya) bersamaan yang dengannya penurunan harga yng substansial memicu penerimaan yng cepat 802.11b menjdai teknologi wireless yng definitif. Permasalahan interferensi pada perangkat ini penyebabnya yaitu oleh dari perangkat lain-lainnya yng mempunyai band yng percis, semisal microwave oven, Perangkat Bluetooth, serta telepon tanpa kabel.
4. 802.11g (2003)
Pada bulan Juni 2003, modulasi dari ketiga tipe standar sebelumnya diratifkasi menjadikan menghasilkan 802.11g. System ini bekerja pada band 2,4 Ghz (band yng percis yang dengannya 802.11b), namun mempergunakan skema OFDM yng percis yang dengannya 802.11a . Yng beroperasi pada tingkatan lapisan (layer) 54 Mbit/s yang dengannya koreksi keselahan kedepan yng ekslusif ataupun rata - rata troughput sekitar 22 Mbit/s.
Hardware 802.11g sepenuhnya kompatibel yang dengannya hardware 802.11b serta tetap mempunyai masalah minimnya troughput bila dibandingkan yang dengannya 802.11a sebesar 21%. Standar 802.11g yng diusulkan langsung cepat di adopsi oleh konsumen mulai Januari 2003, malah sebelum diratifikasi lantaran kebutuhan kecepatan data yng lebih tinggi dan pengurangan biaya produksi.
Pada tahun yang telah di sebutkan pula, sebagian produk menjual produk dual band 802.11a/b menjadi dualband/tri mode, yng support a, b serta g dalam satu mobile adapter. teknis pembuatan b serta g bekerja percis guna menyempurnakan mekanisme transmisinya, serta pula mengurangi penggunaan sinyal 802.11g secara keseluruhan. Semisal 802.11b, sinyal 802.11g pula menjadi masalah terhadap perangkat yng mempergunakan band yng percis.
5. 802.11 (2007)
Pada tahun 2003, kelompok TGma diberi wewenang bagi atau bisa juga dikatakan untuk merubah standar 802.11 ke versi 1999. REVma ataupun 802.11ma, kelompok yang telah di sebutkan menghasilkan satu dokumen yng tergabung dalam 8 amandemen (802.11a, b, d, e, g, h, i, j) yang dengannya standar dasar. Sesudah disetujui pada tanggal 8 Maret 2007, 802.11REVma diubah namanya menjadi standar yang dengannya Base Standart 802.11-2007.
6. 802.11n (2009)
802.11n adalah pengembangan dari versi 802.11 sebelumnya, yang dengannya menambahkan teknologi multiple-input multiple-output (MiMo). 802.11n beroperasi pada band antara 2,4 ghz serta lebih rendah dari 5 Ghz. IEEE sudah menyetujui amandemen yang telah di sebutkan serta diterbitkan pada tanggal Oktober 2009. Sebelum ratifikasi dirampungkan, perusahaan - perusahaan telah mulai migrasi ke jaringan 802.11n didasari sertifikasi Wi-Fi Alliance's sesuai yang dengannya draft 2007 proposal 802.11n.
7. 802.11ac
IEEE 802.11ac merupakan standar yng dikembangkan yng memberikan troughput yng tinggi pada band 5 Ghz. Spesifikasi ini memungkinkan wireless multistation yang dengannya troughput minimal 1 Gbit/s serta troughput link minimum 500 Mbit/s, yang dengannya mempergunakan RF bandwith yng lebih luas, Up Stream (Up To 8) serta High- Density Modulation (Up To 256 QAM)
Title: Pengertian, Sejarah serta Protokol IEEE 802.11 Date: 2014-04-15T10:18:00+07:00 Rating: 4.5
Source Article and Picture : www.tutorialcarakomputer.com
IEEE (Institute of Electrical and Electronic Engineers) adalah institusi yng melakukan diskusi, riset serta pengembangan terhadap perangkat jaringan yng lantas menjadi standarisasi bagi atau bisa juga dikatakan untuk dipakai menjdai perangkat jaringan.
Pengertian IEEE 802.11
IEEE 802.11 adalah standart bagi atau bisa juga dikatakan untuk penerapan jaringan wireless yang dengannya band (Frekuensi) 2,4 3,6 serta 5 Ghz. Hal yang telah di sebutkan dibentuk serta di pantau oleh IEEE LAN / MAN Standart Committee (IEEE 802). Versi dasar dari IEEE 802-2007 sudah mempunyai perubahan serta modifikasi selanjutnya. Standar ini dia yng menjadi dasar jaringan wireless yang dengannya produk Wi-Fi. (Baca : Pengertian, Sejarah serta Tips Kerja Wi-Fi)
Sejarah IEEE 802.11
Teknologi 802.11 ini berasal dari keputusan US Federal Communications Commission yng memutuskan ISM band bagi atau bisa juga dikatakan untuk penggunaan tanpa izin pada tahun 1985. Pada tahun 1991 NCR Corporation / AT & T (Saat ini Alcatel Lucent & LSI corporation) menemukan prekursor 802.11 Nieuwegein, Belanda.
Hal yang telah di sebutkan awal mulanya ditujukan bagi atau bisa juga dikatakan untuk penggunaan system kasir, produk wireless pertama dibawa ke masyarakat dibawah nama WaveLAN yang dengannya kecepatan data 1 Mbit/s serta 2 Mbit/s. Vic hayes disebut menjdai ayah dari WiFi yng lantaran dedikasi nya pada IEEE 802.11 selama 10 Tahun serta terlibat langsung dalam perancangan system 802.11b serta 802.11a yng adalah standar awal dalam IEEE. Pada tahun 1999, Wi-Fi Alliance dibentuk menjdai asosiasi perdagangan bagi atau bisa juga dikatakan untuk memegang merk dagang Wi-Fi dimana produk yang telah di sebutkan paling tidak sedikit terjual.
Protokol IEEE 802.11
1. 802.11 (1997 - IEEE Awal)
Versi Asli dari IEEE 802.11 dirilis pada tahun 1997 serta dijelaskan pada tahun 1999. namun hal ini telah usang. Yang dengannya system perhitungan 2 bit rate dikurangi 1 ataupun 2 megabit per detik (Mbit/s), ditambah kode koreksi kesalahan didepannya.
2. 802.11a (1999)
Standar 802.11a mempergunakan data protokol berlapis (layer) yng percis yang dengannya format frame menjdai standar asli, namun OFDM berbasis Air Interface (Physical Layer). Standar ini beroperasi pada band 5 Ghz yang dengannya kecepatan data maksimumnya 54 Mbit/s, ditambah yang dengannya kode koreksi kesalahan yng bisa menghasilkan troughput yng realistis pada pertengahan 20 Mbit/s.
Lantaran band 2,4 Ghz sudah tidak sedikit dipakai, penggunaan band 5 Ghz jadi tak terpakai yng tidak sedikit memberikan keuntungan pada protokol 802.11a. Akan tetapi transmisi tinggi pun memberikan kerugian dikarenakan efektifitas dari 802.11a lebih rendah daripada 802.11b/g. Secara teori, sinyal 802.11a lebih gampang diserap oleh dinding ataupun benda padat lain-lainnya. hal itu terlaksana lantaran panjang gelombang yng lebih kecil pada hasil nya tak bisa menembus sejauh sinyal 802.11b.
Dalam prakteknya sinyal 802.11b mempunyai jangkauan yng lebih tinggi pada kecepatan rendah (802.11b akan mengurangi kecepatan hingga 5 Mbit/s ataupun malah 1 Mbit/s pada transmisi rendah) . 802.11a Suka sekali mengalami interferensi meskipun cuma tidak banyak sinyal yng bisa menghambatnya, menjadikan sinyal 802.11a mempunyai interferensi yng rendah serta troughput yng lebih baik.
3. 802.11b (1999)
802.11b mempunyai maksimum data rate 11 Mbit/s serta mempergunakan metode akses yng percis yang dengannya yang dengannya standar aslinya. Produk 802.11b muncul di pasar pada awal tahun 2000, lantaran 802.11b adalah perpanjangan langsung dari teknik modulasi dari standar asli.
Peningkatan Troughput yng tinggi 802.11b (dibandingkan yang dengannya standar aslinya) bersamaan yang dengannya penurunan harga yng substansial memicu penerimaan yng cepat 802.11b menjdai teknologi wireless yng definitif. Permasalahan interferensi pada perangkat ini penyebabnya yaitu oleh dari perangkat lain-lainnya yng mempunyai band yng percis, semisal microwave oven, Perangkat Bluetooth, serta telepon tanpa kabel.
4. 802.11g (2003)
Pada bulan Juni 2003, modulasi dari ketiga tipe standar sebelumnya diratifkasi menjadikan menghasilkan 802.11g. System ini bekerja pada band 2,4 Ghz (band yng percis yang dengannya 802.11b), namun mempergunakan skema OFDM yng percis yang dengannya 802.11a . Yng beroperasi pada tingkatan lapisan (layer) 54 Mbit/s yang dengannya koreksi keselahan kedepan yng ekslusif ataupun rata - rata troughput sekitar 22 Mbit/s.
Hardware 802.11g sepenuhnya kompatibel yang dengannya hardware 802.11b serta tetap mempunyai masalah minimnya troughput bila dibandingkan yang dengannya 802.11a sebesar 21%. Standar 802.11g yng diusulkan langsung cepat di adopsi oleh konsumen mulai Januari 2003, malah sebelum diratifikasi lantaran kebutuhan kecepatan data yng lebih tinggi dan pengurangan biaya produksi.
Pada tahun yang telah di sebutkan pula, sebagian produk menjual produk dual band 802.11a/b menjadi dualband/tri mode, yng support a, b serta g dalam satu mobile adapter. teknis pembuatan b serta g bekerja percis guna menyempurnakan mekanisme transmisinya, serta pula mengurangi penggunaan sinyal 802.11g secara keseluruhan. Semisal 802.11b, sinyal 802.11g pula menjadi masalah terhadap perangkat yng mempergunakan band yng percis.
5. 802.11 (2007)
Pada tahun 2003, kelompok TGma diberi wewenang bagi atau bisa juga dikatakan untuk merubah standar 802.11 ke versi 1999. REVma ataupun 802.11ma, kelompok yang telah di sebutkan menghasilkan satu dokumen yng tergabung dalam 8 amandemen (802.11a, b, d, e, g, h, i, j) yang dengannya standar dasar. Sesudah disetujui pada tanggal 8 Maret 2007, 802.11REVma diubah namanya menjadi standar yang dengannya Base Standart 802.11-2007.
6. 802.11n (2009)
802.11n adalah pengembangan dari versi 802.11 sebelumnya, yang dengannya menambahkan teknologi multiple-input multiple-output (MiMo). 802.11n beroperasi pada band antara 2,4 ghz serta lebih rendah dari 5 Ghz. IEEE sudah menyetujui amandemen yang telah di sebutkan serta diterbitkan pada tanggal Oktober 2009. Sebelum ratifikasi dirampungkan, perusahaan - perusahaan telah mulai migrasi ke jaringan 802.11n didasari sertifikasi Wi-Fi Alliance's sesuai yang dengannya draft 2007 proposal 802.11n.
7. 802.11ac
IEEE 802.11ac merupakan standar yng dikembangkan yng memberikan troughput yng tinggi pada band 5 Ghz. Spesifikasi ini memungkinkan wireless multistation yang dengannya troughput minimal 1 Gbit/s serta troughput link minimum 500 Mbit/s, yang dengannya mempergunakan RF bandwith yng lebih luas, Up Stream (Up To 8) serta High- Density Modulation (Up To 256 QAM)
Title: Pengertian, Sejarah serta Protokol IEEE 802.11 Date: 2014-04-15T10:18:00+07:00 Rating: 4.5Source Article and Picture : www.tutorialcarakomputer.com
Seputar Pengertian, Sejarah dan Protokol IEEE 802.11
Terima kasih telah membaca Pengertian, Sejarah dan Protokol IEEE 802.11. Semoga pos dari situs web Panduan Komputer berguna dan memberi manfaat. Baik untuk anda dan buat website Panduan Komputer. Silakan berbagi ulasan Pengertian, Sejarah dan Protokol IEEE 802.11 tadi ke situs web media anda. Bagikan artikel dari Panduan Komputer melalui media sosial yang ada di bawah. Dan kunjungi Daftar Isi Blog Panduan Komputer untuk mendapat info lengkap terbaru 2017. Lalu baca pembahasan selain dari : Pengertian, Sejarah dan Protokol IEEE 802.11 yang lebih terupdate lengkap dan free. Atau simak artikel gratis terkait dari situs web Panduan Komputer di bawah. Demikan dan sekian tentang Pengertian, Sejarah dan Protokol IEEE 802.11. Dan Assalamualaikum pembaca Panduan Komputer.
Advertisement