Mekanisme Kerja Komputer (Bagian 1)

- 6/19/2017 04:07:00 AM

Mekanisme Kerja Komputer (Bagian 1)

 
Secara umum, komputer merupakan alat hitung mekanis yng bisa melakukan perhitungan aritmatika yang dengannya akurat, serta era ini , semisal kita ketahui, komputer sudah ber-transformasi menjadi alat multifungsi fenomenal, yng bisa mengerjakan tidak sedikit hal dalam tempo bersamaan (multi tasking), baik itu bagi atau bisa juga dikatakan untuk membantu menyelesaikan tugas-tugas, maupun era dipakai menjdai sarana hiburan.
Semisal sudah dibahas pada tulisan atau artikel sebelumnya, apapun type, merk, serta kondisi komputer yng sedang kamu genakan era ini, bagi atau bisa juga dikatakan untuk bisa beroperasi yang dengannya baik, sebuah komputer memerlukan tiga elemen (resources) bagi atau bisa juga dikatakan untuk bisa beroperasi, yakni ;
Hardware (perangkat keras), Software (perangkat lunak) serta Brainware (pemakain). Tanpa satu dari sekian banyaknya elemen yang telah di sebutkan, bisa dipastikan komputer tak akan berfungsi sebagaimana mestinya. Yang akan di sajikan kali ini akan dijelaskan bagaimana tiga elemen yang telah di sebutkan menjadi sebuah mekanisme kerja komputer.
I. HARDWARE (Perangkat Keras)
Hardware komputer terdiri dari beberapa komponen elektronik (mempunyai bentuk fisik) yng bisa dirakit (assembled), menjadikan saling terhubung serta menjadi satu unit komputer lengkap yang dengannya arsitektur set instruksi (Instruction Set Architecture/ISA) di dalamnya. Pada Desktop PC ataupun Notebook PC, Hardware bisa dikenali dalam bentuk komponen serta peripheral device semisal berikut:
  • Casing (Kemasan)
Casing komputer, merupakan wadah dimana komponen-komponen komputer yng sudah dirakit diletakan (unit komputer sebetulnya tetap bisa berfungsi yang dengannya baik walaupun tak mempergunakan casing). Kecuali kamu merupakan seorang teknisi serta hardware tester, meletakan komponen-komponen komputer diluar casing bukanlah ide tidak jelek alias bagus, mengingat komponen-komponen yang telah di sebutkan mempunyai sensibilatas yng tinggi serta rawan mengalami kerusakan, umum-nya akibat suhu serta insiden.
  • Power Supply (Catu Daya)
Power supply, ataupun biasa disebut PSU, merupakan komponen yng memasok arus listrik bagi atau bisa juga dikatakan untuk komputer, melalui kabel yng terhubung pada papan induk (motherboard), harddisk, serta perangkat I/O lain-lainnya, yang dengannya mengkonversi arus AC menjadi DC. Disamping itu PSU pula berperan menjdai penyeimbang disaat terjadinya fluktuasi arus yng Suka terlaksana pada system kelistrikan. PSU pula dilengkapi yang dengannya kipas (fan) serta alumunium peredam energi panas (heatsink) yng diperoleh oleh komponen di dalamnya.
PSU akan aktif serta memasok kebutuhan kelistrikan komputer melalui penekanan tombol power oleh pemakain (Brainware). Pada laptop/notebook PC, peranan power supply ini digantikan oleh battery serta charger adapter.
  • Cooling (Fan & Heatsink)
Fan (kipas) serta Heatsink (umumnya terbuat dari bahan alumunium), kedua jenis komponen yang telah di sebutkan bermanfaat menjdai pendingin komputer (Computer Cooling). Heatsink berfungsi bagi atau bisa juga dikatakan untuk menyerap serta melepaskan energi panas yng diperoleh oleh beberapa komponen semisal; Processor, Chipset, serta GPU, bagi atau bisa juga dikatakan untuk selanjutnya diteruskan oleh kipas, yang dengannya membuang keluar energi panas dari dalam cing. Kedua komponen ini dia yng dimaksud yang dengannya computer cooling. Berikut merupakan beberapa jargon yng Suka dipakai bagi atau bisa juga dikatakan untuk menyebut komponen pendingin komputer.
  • Case Fan, kipas yng dilekatkan pada body casing.
  • CPU Cooling, kipas yng melekat pada heatsink serta diletakan di atas CPU.
  • GPU Cooling: heatsink yng melekat pada GPU. Bagi atau bisa juga dikatakan untuk VGA Card umumnya mempergunakan kipas + heatsink.
  • Liquid Cooling (Water Cooling), adalah metode pendingin komputer terkini, mempergunakan serta memanfaatkan media air ataupun nitrogen cair yng dialirkan mempergunakan perlengkapan yng disebut water cooling kit semisal radiator, water block, water pump, selang, serta radiator fan.
  • Motherboard (Papan Induk)
Motherboard, ataupun yang dengannya kata lain disebut pula mainboard, serta Suka disingkat yang dengannya mobo, merupakan papan induk dalam bentuk Printed Circuit Board (PCB) yng berfungsi bagi atau bisa juga dikatakan untuk menghubungkan seluruh komponen serta peripheral komputer semisal PSU, Processor, RAM, VGA, Sound, TV Tunner, Harddisk serta I/O device lain-lainnya, menjadikan menjadi suatu unit kerja terpadu.
  • Processor (CPU)
Central Processing Unit (CPU), ataupun lebih dikenal yang dengannya Processor adalah elemen yng paling penting dari sebuah system komputer. Di dalamnya terdapat Control Unit (CU) yng memberikan instruksi algoritma pada Arithmatic Logic Unit (ALU) menjdai kendali atas seluruh elemen dalam komputer serta penghubung lalulintas antara Input serta Output Device. Lantaran itu CPU Suka pula disebut menjdai "otak komputer".
Tingginya intensitas kerja CPU menghasilkan temperatur panas yng Amat tinggi, bagi atau bisa juga dikatakan untuk itu CPU pula dilengkapi yang dengannya cooling khusus bagi atau bisa juga dikatakan untuk mencegahnya dari crash ataupun kerusakan fatal.
  • Memory Module (RAM)
Memory module, ataupun biasa kita sebut RAM (Random Access Memory), merupakan tempat penyimpanan data yng bersifat tak terencana serta sementara, pengertiannya data bisa disimpan, diambil serta diproses yang dengannya tak terencana oleh cpu secara singkat selama komputer dalam keadaan hidup. Makin besar kapasitas sebuah RAM, maka akan makin cepat waktu yng dibutuhkan dalam pemorsesan data.
  • Hard Disk Drive (HDD)
Pada tahun 1956 IBM 305 RAMAC (Random Access Method of Accounting and Control) merupakan komputer komersial IBM pertama yng mempergunakan komponen hard disk drive (disk storage magnetik) bagi atau bisa juga dikatakan untuk penyimpanan sekunder. Hard disk drive pertama ini mempunyai berat lebih dari 1 ton yang dengannya kapasitas penyimpanan sekitar 5 megabytes!
Hard disk drive adalah media penyimpanan pada komputer ataupun laptop yng bersifat Non-volatile, pengertiannya data yng sudah tersimpan dalam hard disk bisa bersifat permanen, tak akan hilang, meskipun komputer dimatikan ataupun tak mendapatkan sirkulasi listrik. Kecepatan serta kapasitas penyimpanan yng besar menjadikan hard disk drive tetap menjadi primadona media penyimpanan dikalangan pemakain Desktop/notebook PC.
Vendor-vendor HDD terkenal semisal : Western Digital, Seagate Technology, Toshiba, Hitachi, G-Technology, Quantum, Samsung Electronics, serta Iomega. Terus bersaing menaikan teknologi Hard disk yang dengannya kapasitas yng makin besar. Serta era tulisan atau artikel ini dibuat, Western Digital (anak perusahaan Hitachi Global Storage Technologies) sudah meluncurkan Hard disk yang dengannya kapasitas 8TB serta 10TB bagi atau bisa juga dikatakan untuk lini produk HelioSeal, dimana hard disk yang telah di sebutkan sudah dilengkapi yang dengannya teknologi helium bagi atau bisa juga dikatakan untuk menjaga disk platter dari gesekan terlebih.
Semisal teknologi yng lain-lainnya, bisa dipastikan, teknologi serta kapasitas media penyimpanan HDD akan terus berkembang, malah sebagian ahli memprediksi, mungkin besar kapasitas HDD akan mencapai 100TB sebelum tahun 2025 ataupun sesudahnya.
  • Optical Disc Drive (ODD)
Jenis-jenis optical drive yng Suka dipakai pada desktop serta notebook PC antara lain:
  • CD-R Drive, cuma dipakai bagi atau bisa juga dikatakan untuk membaca data CD (Compact Disc). CD yang dengannya ukuran standar mempunyai kapasitas maksimum sebesar 700MB.
  • CD-RW Drive, dipakai bagi atau bisa juga dikatakan untuk membaca CD serta bisa menuliskan data pada CD blank.
  • DVD-R Drive, diprioritaskan bagi atau bisa juga dikatakan untuk membaca DVD (Digital Versatile Disc ataupun disebut pula Digital Video Disc). Size pada DVD single layer (L) merupakan 4.7 GB, sedangkan DVD dual layer (DL) mempunyai size antara 8.5GB-8.7GB. DVD-R drive pula bisa dipakai membaca data yng terdapat pada media CD.
  • DVD-RW Drive, mempunyai fungsi semisal DVD-R drive, sekalian bisa dipakai bagi atau bisa juga dikatakan untuk bisa menuliskan data pada DVD blank.
  • BD-R Drive, diprioritaskan bagi atau bisa juga dikatakan untuk membaca Blu-ray Disc (BD), disamping itu bisa dipakai bagi atau bisa juga dikatakan untuk membaca data dari media CD serta DVD.Standar size Blu-ray Disc (BD) mencapai
  • BD-RE Drive, mempunyai fungsi semisal BD-R drive, sekalian bisa dipakai bagi atau bisa juga dikatakan untuk menuliskan data pada blank Blu-ray Disc.
  • Peripheral Device (I/O Device)
Baca Mekanisme Kerja Komputer (Bagian 2)



Source Article and Picture : annoerkomputer.blogspot.com

Seputar Mekanisme Kerja Komputer (Bagian 1)

Advertisement
 

Cari Artikel Selain Mekanisme Kerja Komputer (Bagian 1)