Pengertian dan Sejarah Sistem Operasi Linux

- 1/30/2017 02:11:00 AM

Pengertian dan Sejarah Sistem Operasi Linux

 
Feriantano S Education Kamis, 22 Mei 2014 08.18 Pengertian dan Sejarah Sistem Operasi Linux - TutorialCaraKomputer.com
System Operasi Linux terus berkembang serta menempati menjdai OS yng tidak sedikit diminati, Linux sudah sukses memperoleh cukup tidak sedikit popularitas lantaran fitur unik semisal perangkat lunak bebas serta mendukung pengembangan sumber terbuka. Berikut merupakan pengantar Pengenalan Linux serta tinjauan sejarah Linux.

Pengertian System Operasi Linux


Linux merupakan satu dari sekian banyaknya OS ternama dipakai yang dengannya pengembangan open source pendukung perangkat lunak gratis. Awal mulanya dirancang bagi atau bisa juga dikatakan untuk mikroprosesor Intel 80386, Linux saat ini berjalan pada aneka macam arsitektur komputer serta sudah menyebar secara luas.
System operasi komputer bertipe Unix yng mempergunakan Linux kernel dikenal menjdai system operasi Linux. Dalam sejarah Linux, Pada tahun 1991, Linus Torvalds mulai menulis kernel Linux, sesudah sekitar 250 programmer berkontribusi yang dengannya kode kernel. Richarad Stallman seorang pengembang software Amerika, yng adalah bagian dari proyek GNU, menciptakan General Public License, yng didistribusikan Linux. Utilitas serta Pustaka Linux datang dari system operasi GNU.
Yang dengannya istilah perangkat lunak bebas, berguna bahwasanya System Operasi Linux bisa disalin serta disebarluaskan dalam bentuk modifikasi ataupun tak tanpa tidak sedikit pembatasan. Linux dilisensikan dibawah hakcipta GNU General Public License (GPL) satu dari sekian banyaknya jenis lisensi open source. Lisensi ini sudah dicatat oleh Free Software Foundation (FSF) guna bertujuan bagi atau bisa juga dikatakan untuk mencegah setiap individu ataupun perusahaan dari pembatasab penyebaran kode-kode software.
Distribusi system operasi Linux adalah sebuah proyek yng mengelola koleksi perangkat lunak Linux serta instalasi OS. Salah satunya perangkat lunak system serta software perangkat lunak dalam bentuk paket serta instalasi serta konfigurasi awal rincian. Ada sekitar 300 distribusi system operasi Linux yng berbeda, yng paling menonjol dari distribusi system operasi Linux merupakan Fedora, Red Hat, serta Mandrake. Sebagian besar yng didistribusikan system operasi Linux mendukung aneka macam bahasa pemrograman misalnya Perl, Python, Ruby serta bahasa pemrograman dinamis lain-lainnya. system opersi Linux mendukung sejumlah Java virtual machine serta pengembangan kit serta pula C++ compiler.

Sejarah System Operasi Linux


Sejarah Linux berawal disaat Linus Torvalds, mahasiswa teknik komputer Universitas Helsinki tahun kedua mengumumkan bahwasanya ia akan menulis sebuah system operasi. Yang dengannya maksud bagi atau bisa juga dikatakan untuk menggantikan MINIX, Oleh lantaran Minix cuma dibangun bagi atau bisa juga dikatakan untuk tujuan pengajaran system operasi serta melengkapi kekurangan aneka macam hal yng ada di dalam Unix, Linux didirikan dari UNIX bagi atau bisa juga dikatakan untuk PC yng disebut Minix. Unix merupakan system operasi yng ketiga bagi atau bisa juga dikatakan untuk CTSS, yng pertama diikuti oleh MULTICS. Tim programmer yng dipimpin oleh Prof. Fernando J. Corbato di pusat komputasi MIT, menulis CTSS, system operasi pertama yng mendukung konsep time-sharing. AT & T mulai bekerja pada system operasi Multics namun Perlu meninggalkan proyek lantaran orang-orang gagal memenuhi tenggat waktu. Ken Thompson, Dennis Ritchie serta Brian Kernighan di Bell Labs, mempergunakan ide-ide pada proyek MULTICS bagi atau bisa juga dikatakan untuk mengembangkan versi pertama dari Unix.
MINIX merupakan sebuah system berbasis Unix yng dirilis oleh Andrew Tenenbaum. Kode sumber tersedia bagi atau bisa juga dikatakan untuk pemakain namun ada pembatasan modifikasi serta distribusi perangkat lunak. Pada 25 Agustus 1991, Torvalds mulai menulis Linux kernel. Linux sebelumnya bergantung pada ruang pemakain MINIX namun yang dengannya diperkenalkannya GNU GPL, pengembang GNU bekerja ke arah integrasi Linux serta komponen GNU.
Dalam sejarah Linux (Sebutan LINN-ooks). Linus mengambil keputusan menulis kembali system operasi itu serta menamakannya Linux, yng ditulis pada masa itu pada komputer "Sinclair QL" yang dengannya memori cuma 4MB. Akhir tahun 1991 Linux diperkenalkan kepada umum serta Linus sudah membuat kode-kode Linux secara gratis serta mendorong penyebaran serta pengembangan Linux oleh orang lain.
Pembangunan system opersi Linux terus berkembang dibawah pimpinan Linus, oleh kelompok pembangunan system Linux yng tersebar di seluruh dunia melalui Internet.
Kebanykan perangkat lunak, software serta utilitas di dalam distribusi Linux datang dari FSF serta proyek GNU. Proyek GNU merupakan bisnis bagi atau bisa juga dikatakan untuk menulis system operasi portabel serta canggih yng menyerupai UNIX. semisal yng disebutkann dalam sejarah linux diatas, apa yng dibangun oleh Linus hanyalah Kernel pada Linux tanpa dilengkapi perangkat lunak serta perangkat lain pada system operasi Linux. Pengertian dan Sejarah Sistem Operasi Linux Title: Pengertian serta Sejarah System Operasi Linux Date: 2014-05-22T08:18:00+07:00 Rating: 4.5

Source Article and Picture : www.tutorialcarakomputer.com

Seputar Pengertian dan Sejarah Sistem Operasi Linux

Advertisement
 

Cari Artikel Selain Pengertian dan Sejarah Sistem Operasi Linux