Pengertian, Jenis dan Fungsi Port Jaringan Komputer

- 2/07/2017 01:19:00 PM

Pengertian, Jenis dan Fungsi Port Jaringan Komputer

 
Feriantano S Education Rabu, 01 Januari 2014 08.14 Pengertian, Jenis dan Fungsi Port Jaringan Komputer - TutorialCaraKomputer.com
Dalam protokol jaringan TCP/IP, sebuah port merupakan mekanisme yng mengizinkan sebuah komputer bagi atau bisa juga dikatakan untuk mendukung beberapa sesi koneksi yang dengannya komputer lain-lainnya serta program di dalam jaringan. Port bisa mengidentifikasikan App serta layanan yng mempergunakan koneksi di dalam jaringan TCP/IP. Menjadikan, port pula mengidentifikasikan sebuah proses tertentu di mana sebuah server bisa memberikan sebuah layanan kepada klien ataupun bagaimana sebuah klien bisa mengakses sebuah layanan yng ada dalam server. Port bisa dikenali yang dengannya angka 16-Bit (dua byte) yng disebut yang dengannya Port Number serta diklasifikasikan yang dengannya jenis protokol transport apa yng dipakai, ke dalam Port TCP serta Port UDP. Lantaran mempunyai angka 16-bit, maka total maksimum jumlah port bagi atau bisa juga dikatakan untuk setiap protokol transport yng dipakai merupakan 65536 buah.
Dilihat dari penomorannya, port UDP serta TCP dibagi menjadi tiga jenis, yaitu menjdai berikut:
1. Well-known Port
Port yng pada awal mulanya berkisar antara 0 sampai-sampai 255 namun lantas diperlebar bagi atau bisa juga dikatakan untuk mendukung antara 0 sampai-sampai 1023. Port number yng salah satunya ke dalam well-known port, selalu merepresentasikan layanan jaringan yng percis, serta ditetapkan oleh Internet Assigned Number Authority (IANA). Beberapa di antara port-port yng berada di dalam range Well-known port masih belum ditetapkan serta direservasikan bagi atau bisa juga dikatakan untuk dipakai oleh layanan yng bakal ada di masa depan. Well-known port didefinisikan dalam RFC 1060.
2. Registered Port
Adalah Port-port yng dipakai oleh vendor-vendor komputer ataupun jaringan yng berbeda bagi atau bisa juga dikatakan untuk mendukung App serta system operasi yng orang-orang buat. Registered port pula diketahui serta didaftarkan oleh IANA namun tak dialokasikan secara permanen, menjadikan vendor lain-lainnya bisa mempergunakan port number yng percis. Range registered port berkisar dari 1024 sampai-sampai 49151 serta beberapa port di antaranya merupakan Dynamically Assigned Port.
3. Dynamically Assigned Port
Adalah port-port yng ditetapkan oleh system operasi ataupun App yng dipakai bagi atau bisa juga dikatakan untuk melayani request dari pemakain sesuai yang dengannya kebutuhan. Dynamically Assigned Port berkisar dari 1024 sampai-sampai 65536 serta bisa dipakai ataupun dilepaskan sesuai kebutuhan.

Jenis - Jenis Port


1. FTP (singkatan dari File Transfer Protocol) merupakan sebuah protokol Internetyang berjalan di dalam lapisan App yng adalah standar bagi atau bisa juga dikatakan untuk pentransferan berkas (file) computer antar mesin-mesin dalam sebuah internetwork
2. SMTP (Simple Mail Transfer Protocol) adalah satu dari sekian banyaknya protokol yng umum dipakai bagi atau bisa juga dikatakan untuk pengiriman surat elektronik di Internet. Protokol ini dipergunakan bagi atau bisa juga dikatakan untuk mengirimkan data dari komputer pengirim surat elektronik ke server surat elektronik penerima.
3. HTTP (Hypertext Transfer Protocol, lebih Suka terlihat menjdai http) merupakan protocol yng dipergunakan bagi atau bisa juga dikatakan untuk mentransfer dokumen dalam World Wide Web (WWW). Protokol ini merupakan protokol ringan, tak berstatus serta generik yng bisa dipergunakan macam-macam tipe dokumen
4. POP3 (Post Office Protocol version 3) merupakan protokol yng dipakai bagi atau bisa juga dikatakan untuk mengambil surat elektronik (email) dari server email.
5. IMAP (Internet Message Access Protocol) merupakan protokol standar bagi atau bisa juga dikatakan untuk mengakses/mengambil e-mail dari server. IMAP memungkinkan pemakain memilih pesan e-mail yng akan ia ambil, membuat folder di server, mencari pesan e-mail tertentu, malah menghapus pesan e-mail yng ada.
Pada terminologi komputer ada dua jenis port yakni :
1. Port Fisik
Port fisik merupakan soket/ slot / colokan yng ada di belakang CPU menjdai penghubung perlengkapan input-output komputer, misalnya PS2 Port yng dipakai oleh Mouse serta Keyboard, USB Port ataupun Paralel Port.
2. Port Logika (non fisik)
Port logika merupakan port yng di pakai oleh App menjdai jalur bagi atau bisa juga dikatakan untuk melakukan koneksi yang dengannya komputer lain mealalui teknologi TCP/IP, tentunya salah satunya koneksi internet.

Fungsi Port


Port merupakan soket ataupun jack koneksi yng terdapat atau terletak di luar unit system menjdai tempat kabel-kabel yng berbeda ditancapkan. Setiap port pasti berbeda fungsi serta bentuk fisiknya. Port-port yang telah di sebutkan merupakan port serial, port paralel, port SCSI (dibaca “scuzzy”), port USB. Selama ini kita umumnya mempergunakan serta memanfaatkan port-port yang telah di sebutkan bagi atau bisa juga dikatakan untuk mentransmisikan data.
Yang akan di sajikan kali ini beberapa fungsi dari port :
  1. Port serial dipakai bagi atau bisa juga dikatakan untuk mentransmisikan data dari jarak jauh secara lambat, semisal keyboard, mouse, monitor, serta modem dial-up.
  2. Port paralel bagi atau bisa juga dikatakan untuk mentransmisikan data pada jarak yng pendek secara cepat. Port ini Suka dipakai bagi atau bisa juga dikatakan untuk menghubungkan printer, disk eksternal, ataupun tape magnetik bagi atau bisa juga dikatakan untuk bacup.
  3. Port SCSI (small computer system interface), bagi atau bisa juga dikatakan untuk mentransmisikan data secara cepat malah bisa dipakai bagi atau bisa juga dikatakan untuk 7 alat sekalian ataupun “daisy chain“. Semisal daisy chain : dari SCSI kontroller lantas disambungkan ke perangkat hardisk drive eksternal, dari HDD eksternal disambungkan secara seri ke perangkat yng lain semisal tape drive, lantas dari tape drive tsb mampu pula disambungkan ke CD/DVD drive serta seterusnya.
  4. Port USB (universal serial bus), bagi atau bisa juga dikatakan untuk mentransmisikan data sampai-sampai 127 periferal dalam rangkaian daisy chain.
  5. Port tambahan khusus semisal : FireWire, MIDI, IrDa, Bluetooth, serta ethernet. Fire Wire berfungsi bagi atau bisa juga dikatakan untuk camcorder, pemutar DVD, serta TV. Sedangkan port MIDI (musical instrument digital interface) bagi atau bisa juga dikatakan untuk menghubungkan instrumen musik. Lantas port IrDA (Infrared Data Association) bagi atau bisa juga dikatakan untuk koneksi nirkabel sejauh beberapa kaki. Port Bluetooth merupakan gelombang radio jarak pendek yng mampu menstransmisikan sejauh 9 m. Port ethernet merupakan bagi atau bisa juga dikatakan untuk LAN.
Pengertian, Jenis dan Fungsi Port Jaringan Komputer Title: Pengertian, Jenis serta Fungsi Port Jaringan Komputer Date: 2014-01-01T08:14:00+07:00 Rating: 4.5

Source Article and Picture : www.tutorialcarakomputer.com

Seputar Pengertian, Jenis dan Fungsi Port Jaringan Komputer

Advertisement
 

Cari Artikel Selain Pengertian, Jenis dan Fungsi Port Jaringan Komputer