Pengertian, Kelemahan dan Kelebihan Static Routing

- 8/02/2017 05:20:00 AM

Pengertian, Kelemahan dan Kelebihan Static Routing

 
Routing static merupakan jenis routing yng di lakukan admin/pengelola jaringan bagi atau bisa juga dikatakan untuk mengkonfigurasi berita ihwal jaringan yng dituju secara manual. Tanda-ciri routing statis merupakan menjdai berikut:
  • jalur spesifik ditentukan oleh admin jaringan
  • pengisian tabel routing di lakukan secara manual oleh admin jaringan
  • umumnya dipakai bagi atau bisa juga dikatakan untuk jaringan berskala kecil
Tatacara kerja routing statis ada 3 bagian yakni:
  • Konfigurasi router yng di lakukan oleh admin jaringan
  • Router melakukan routing didasari berita yng diterima dari tabel routing
  • Admin Jaringan mempergunakan perintah ip route secara manual bagi atau bisa juga dikatakan untuk konfigurasi router yang dengannya routing statis serta routing statis bermanfaat bagi atau bisa juga dikatakan untuk melewatkan paket data yng ada pada jaringan.
Ada beberapa parameter yng ada pada routing, yaitu:
  • Destination, merupakan alat tujuan serta network mask serta umumnya diisi yang dengannya 0.0.0.0/0 bagi atau bisa juga dikatakan untuk seluruh jaringan
  • Gateway merupakan datagram yng bisa dicapai melalui antarmuka
  • Pref. Source merupakan alamat tujuan paket serta meninggalkan roter melalui alamat IP
  • Distance (0-255) merupakan jarak administrator jaringan dari router

Keuntungan mempergunakan Routing static
  1. Meringankan kinerja processor router
  2. Tak ada bandwidth yng diguanakn bagi atau bisa juga dikatakan untuk pertukaran berita dari tabel isi routing pada era pengiriman paket
  3. Routing statis lebih aman dibandingkan routing dinamis
  4. Routing Statis kebal dari segala bisnis hacker bagi atau bisa juga dikatakan untuk men-spoof yang dengannya tujuan membajak traffik
Kerugian Mempergunakan routing static
  1. Administrator jaringan Perlu mengetahui seluruh berita dari masing-masing router yng dipakai
  2. Cuma bisa dipakai bagi atau bisa juga dikatakan untuk jaringan berskala kecil
  3. Admisnistrasinya cukup rumit dibanding routing dinamis, berlebi andai tidak sedikit router yng Perlu dikonfigurasi secara manual
  4. Rentan terhadap kesalahan era entri data routing statis yng di lakukan secara manual.

Tulisan atau artikel Terkait :


TERIMA KASIH TELAH MEMBACA ARTIKEL INI
Tinggalkan komentar kamu, agar saya mampu bersilaturrahmi yang dengannya membalas kunjungan kamu. Berkomentarlah yng bijak serta sopan, lantaran komentar yng tidak lebih bijak serta bersifat spam akan dihapus oleh Admin.

Source Article and Picture : www.teorikomputer.com

Seputar Pengertian, Kelemahan dan Kelebihan Static Routing

Advertisement
 

Cari Artikel Selain Pengertian, Kelemahan dan Kelebihan Static Routing